RSS

Wisata Religi Di Banten Lama

Ribuan manusia di Kompleks Masjid Agung Banten Lama menjadi pemandangan yang biasa terlihat pada setiap hari-hari besar agama Islam. Kompleks peninggalan Kesultanan Islam Banten memang lebih dikenal sebagai tempat berziarah.

Padahal, Banten Lama menyimpan banyak cerita sejarah, tak sekadar tempat wisata ziarah. Memasuki pintu gerbang situs Banten Lama di Desa Banten, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten, sepintas terasa terbawa ke cerita masa lalu. Masa di mana Kesultanan Banten mengalami kejayaan pada abad XVI-XVIII Masehi.
Sisa bangunan tua mulai terlihat menyembul di antara rumpun padi di sebelah kiri jalan masuk. Bangunan itu merupakan sisa gapura Gedong Ijo, tempat tinggal para perwira kerajaan.

Melaju beberapa meter dari gerbang, puing-puing reruntuhan bangunan besar mulai terlihat. Itulah Keraton Surosowan, kediaman para sultan Banten, dari Sultan Maulana Hasanudin pada tahun 1552 hingga Sultan Haji yang memerintah pada 1672-1687.

Semula, bangunan keraton yang seluas hampir 4 hektar itu bernama Kedaton Pakuwan. Terbuat dari tumpukan batu bata merah dan batu karang, dengan ubin berbentuk belah ketupat berwarna merah.

Sisa bangunan yang kini masih bisa dinikmati adalah benteng setinggi 0,5-2 meter yang mengelilingi keraton dan sisa fondasi ruangan. Sisa pintu masuk utama di sisi utara kini tinggal tumpukan batu bata merah dan bongkahan batu karang yang menghitam.

Bangunan kolam persegi empat di tengah keraton merupakan pemandangan lain yang ada di dalam benteng. Menurut catatan sejarah, puing itu merupakan bekas kolam Rara Denok, pemandian para putri.

Di bagian belakang atau di sisi selatan, terlihat pula sisa bangunan berbentuk kolam menempel pada benteng. Dahulu, kolam itu digunakan sebagai pemandian pria-pria kerajaan, yang disebut Pancuran Mas.

Air yang dialirkan ke kolam Rara Denok dan Pancuran Mas berasal dari mata air Tasik Ardi, sebuah danau buatan yang berjarak sekitar 2,5 kilometer di sebelah selatan atau tepatnya barat daya keraton. Disalurkan ke keraton dengan menggunakan pipa yang terbuat dari tanah liat.

Sebelum masuk keraton, air dari Tasik Ardi harus melalui tiga kali proses penyaringan. Bangunan penyaringan itu disebut Pangindelan Abang, Pangindelan Putih, dan Pangindelan Mas.

Saat ini lokasi Tasik Ardi masuk dalam wilayah Desa Margasana, Kecamatan Kramatwatu, Kabupaten Serang, yang dimanfaatkan sebagai tempat rekreasi. Sementara itu, tiga bangunan pangindelan masih bisa dilihat di Jalan Purbakala, antara Keraton Surosowan dan Tasik Ardi. Sayangnya, sekarang jalan ini hanya bisa dilintasi sepeda karena warga masih menggunakan tempat itu sebagai jalan air di tengah persawahan.

Di sudut sebelah barat terlihat sebuah bangunan menyerupai cincin. Tempat itu disebut ruang Pasepen, yang digunakan sebagai tempat sultan beribadah.

Bangunan keraton ini pertama kali dihancurkan pada masa pemerintahan Sultan Ageng Tirtayasa pada 1680. Keraton dibumihanguskan saat Kesultanan Banten berperang melawan penjajah Belanda.

Simbol kebesaran kerajaan Islam Banten itu kembali dihancurkan pada 1813. Ketika itu, Gubernur Jenderal Hindia-Belanda Herman Daendels memerintahkan pasukannya untuk menghancurkan keraton karena Sultan Rafiudin (sultan terakhir Kerajaan Banten) tak mau tunduk pada perintah Belanda.

Reruntuhan bangunan keraton juga terlihat di bagian selatan Keraton Surosowan. Pada bagian depan terpancang papan bertuliskan ”Situs Keraton Kaibon”, dengan luas sekitar 2 hektar. Keraton ini dibangun pada 1815 sebagai tempat tinggal Ratu Aisyah, ibu Sultan Muhammad Rafiuddin yang menjabat sebagai pemimpin pemerintahan karena putranya masih berusia lima tahun.

Bangunan bersejarah lain yang bisa dinikmati adalah Jembatan Rante, yang terletak di depan Keraton Surosowan, tepatnya di sebelah utara Masjid Agung Banten Lama. Jembatan hidraulis itu berdiri di atas kanal yang saat ini sudah menyempit dan berubah fungsi menjadi kubangan air.

Dahulu Jembatan Rante digunakan sebagai tempat pemeriksaan kapal-kapal yang keluar-masuk keraton. Jembatan ini akan terangkat jika ada kapal yang lewat dan akan kembali rata setelah kapal berlalu.

Salah satu bangunan yang masih berdiri kokoh adalah Masjid Agung Banten Lama, berikut menara setinggi 23 meter. Masjid inilah yang paling terkenal di Situs Banten Lama dan selalu penuh sesak oleh para peziarah, terutama pada peringatan hari-hari besar Islam.

Wihara Avalokitesvara

Bukan hanya bangunan masjid, Kesultanan Islam Banten juga menyisakan bangunan wihara Buddha atau klenteng China. Di sebelah barat daya Surosowan berdiri Wihara Avalokitesvara, yang dibangun pada 1652.

Bangunan wihara ini merupakan peninggalan Sultan Syarief Hidayatullah, yang menikahi seorang putri China saat sang putri bertandang ke Pelabuhan Banten. Wihara dibangun sebagai tempat peribadatan para pengikut putri China, yang kemudian tinggal di Banten Lama.

Saat ini, Wihara Alokitesvara merupakan salah satu wihara tertua di Indonesia, yang kerap dibanjiri peziarah karena terdapat altar Kwan Im Hut Cou atau Dewi Kwan Im. Dewi Kwan Im dipercaya sebagai dewi yang penuh welas asih, yang diyakini sering menolong manusia saat dihadapkan pada berbagai kesulitan.

Selain itu, di dalam wihara juga terdapat 15 altar, seperti altar Thian Kong yang berarti Tuhan Yang Maha Esa dan Sam Kai Kong atau penguasa tiga alam.

Setiap tahun wihara di Kampung Kasunyatan, Desa Banten, ini selalu dipadati puluhan ribu pemeluk Buddha dari banyak daerah di Indonesia, Belanda, Jerman, dan Thailand. Mereka datang, terutama, pada peringatan Lak Gwe Cap Kau, saat Dewi Kwan Im mendapatkan kesempurnaan.

Terlepas dari itu, berdirinya wihara di kompleks kerajaan Islam bisa menunjukkan tingginya toleransi antarumat beragama pada masa itu. Warga yang berbeda agama bisa hidup berdampingan dengan harmonis di kota tua tersebut.

Untuk melihat dengan jelas sisa-sisa peninggalan Kesultanan Banten, Museum Kepurbakalaan Banten Lama bisa menjadi tujuan kunjungan.

Gambar peta dunia yang dibuat dengan tulisan tangan juga terpampang di sana. Demikian pula gambar Kiayi Ngabehi Wirapraja dan Kiayi Abi Yahya Sandara, dua Duta Besar Kesultanan Banten untuk Inggris. Itu menunjukkan majunya pemikiran para sultan karena mengerti pentingnya diplomasi.

Koleksi mata uang dan pecahan keramik dari sejumlah negara juga disimpan di museum tersebut. Itu merupakan bukti bahwa Kerajaan Banten memiliki bandar besar, tempat persinggahan dan transaksi perdagangan internasional. Bandar Banten dikunjungi para pedagang dari Gujarat (India), China, Melayu, Persia, dan Eropa.

Tidak perlu biaya mahal untuk menikmati sisa keindahan dan cerita kejayaan Kesultanan Islam Banten. Cukup membayar Rp 1.000, pengunjung sudah dapat mengantongi tiket untuk menjelajahi museum seluas 1.000 meter persegi.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Wisata Kuliner di Kota Serang

Jika anda berjalan melewati Ciwaru-Serang, penglihatan anda akan dijejali dengan banyaknya motor yang diparkir di depan sebuah kedai, terutama dari siang sampai sore bahkan malam. Kedai tersebut memang tidak menyajikan kuliner seperti biasa ditemui dimanapun, karena sajiannya berupa ragam minuman dan teristimewa minuman berbahan baku durian. Ya, itulah kedai Sop Duren yang sudah amat dikenal masyarakat Serang. Kedai tersebut dimiliki oleh seorang pecinta kuliner, dialah Tubagus Latif Haris atau yang biasa di panggil Latif yang mampu menyajikan durian dalam bentuk minuman. Dia menamakan usahanya  ”Kedai Sop Duren”. Kini ia sedang menikmati manisnya buah usaha tanpa pemanis buatan.



Berawal dari kesukaan istrinya mengkonsumsi buah durian dan keinginan orang tua agar anak-anaknya berdagang, Latif memulai usahanya di bidang kuliner. Dengan modal awal hanya sebuah etalase aluminimum tinggalan ibunya dan uang 150 ribu rupiah, Latif pun berjualan Es Jus strawberry, yang pada waktu itu dimaksudkan untuk memanfaatkan buah strawberry sisa distribusi.
                Usaha yang berlokasi di Jl Ciwaru Raya, Sumur Pecung itu berlanjut, di tahun 2006, ia meningkatkan usahanya dengan menyediakan menu sop buah, alhasil, sambutan pelangganpun baik. Di periode ini, usahanya sudah menghasilkan omzet sampai 75 rb per hari.
                Pada 2007, ia kemudian mengenalkan menu Es Durian yang kemudian menjadi Sop Duren seperti yang kita kenal hari ini. Di pilihnya Durian sebagai bahan baku, dikarenakan ia ingin mengangkat Durian sebagai ikon buah khas Banten, merujuk pada cerita orangtua. Seperti halnya duren si Radio atau pun si Potret yang melegenda. Selain itu, ia menilai, masyarakat baru sebatas mengkonsumsi durian secara langsung, belum sampai pada pengolahan durian dalam bentuk atau varian lain. Sop duren ini terbuat dari daging buah duren atau durian yang kemudian diberi tambahan air gula dan es batu. Setelah itu ditambah dengan parutan keju dan susu kental manis sebagai topping di bagian atasnya. Rasanya sangat menyegarkan. Apalagi daging durian itu yang sangat legit. Semakin membuat lidah tidak Ingin berhenti mengecapnya.
Sop durian ini mungkin bisa dibilang mirip dengan es duren yang sudah ada di beberapa kota, seperti Jakarta dan Bandung. Yang membedakan, kalau es durian masih menyertakan bijinya didalam es. sedangkan sop durian hanya daging buahnya.
                Di lokasi seluas 400 m2 itulah, ia meracik dan menawarkan cara baru mengkonsumsi durian dalam bentuk sop pada para pelanggannya. Lagi-lagi, eksplorasi bahan baku durian tersebut ditanggap baik, bahkan mampu mendongkrak omzet usahanya. Setidaknya terhitung sejak tahun 2009-2011, dari usahanya itu, kedai sop duren menghasilkan omzet sampai dengan 8 sampai 10 juta per hari.
Prestasi itu sejalan dengan komitmen Latif beserta istrinya untuk terus melakukan inovasi dalam pengembangan usahanya. Keuntungan yang didapatkan memungkinkan Latif mengembang-luaskan usahanya, seperti saat ini, ia sudah memiliki 20 pegawai yang digaji sesuai aturan pemerintah. Perluasan tempat usaha pun sedang dilakukan, sehingga nantinya para pelanggan akan bisa dengan nyaman dan aman menikmati sop duren. Selain itu, Latif juga sudah membuka cabang di Cianjur, dan direncanakan ke depannya ia akan membuka cabang di seluruh kab/kota di Banten dan Pantura.

Rahasianya terletak di Kualitas

                Dalam memajukan usaha, tentunya harus ditopang beberapa faktor, salah satunya adalah kualitas bahan atau pun layanan. Ternyata, hal itu juga dijadikan faktor utama oleh suami Kathrina Indarti ini. Dalam melayani pelanggan, ia tidak mau mengecewakan dari penyajian ataupun rasa. Oleh karenanya, ia selalu menjaga kualitas bahan baku durian yang dipakai. Penyajiannya pun mesti sesuai dengan takaran. Per saji, sebanyak 1 ons daging durian pakai habis.
                Soal rasa, lelaki kelahiran 1978 ini menerapkan kadar “breaks” atau standar manis bahan baku, sehingga rasanya pas di lidah. Ia juga tidak pernah memakai pemanis buatan, melainkan memakai gula yang bebas pengawet atau pun pewarna. Durian yang dipakai pun merupakan durian pilihan terbaik dari lokal atau pun impor. Sejatinya, Latif lebih memilih durian lokal sebagai bahan baku, hanya saja, sampai saat ini, belum bisa memenuhi kebutuhan produksi sebesar 150 kg per hari. Meskipun ada, jumlahnya sangat terbatas. Oleh karenanya, ia juga memakai durian impor dari malaysia dan thailand.
Dalam menyiasati kekurangan bahan baku durian yang musiman, tahun ini, Latif sedang membangun rumah produksi di wilayah kp. kedinding, di tempat itulah nantinya, persediaan dan pengolahan bahan baku dilakukan. [ ]

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Wisata Buatan di BANTEN


Tasik kardi Adalah Danau buatan yang dibangun oleh Sultan Maulana yusuf, sultan Sultanan Banten yang ke-2 (1570-1580 M). Tasik kardi terletak kurang lebih 2,5 km arah barat daya dari Istana Surosowan Banten lama dengan luas sekitar 5 hektar, tepatnya di Desa Margasana, kec Keramat watu Kabupaten Serang.
Tasik kardi dibangun sultan dengan tujuan utama untuk pengairan sawah penduduk kesultanan Banten saat itu, selain untuk pengairan sawah air dari tasik kardi juga sekaligus untuk memasok kebutuhan air keraton. Air tasik kardi berasal dari sungai Cibanten.Air dari danau tasikkardi dialirkan ke keraton melalui pipa yang terbuat dari tanah liat,Sebelum sampai di keraton air dari danau Tasik kardi telah melalui tiga kali proses penyaringan.
Untuk penyaringan tersebut Sultan membangun tiga tempat penyaringan yang di beri nama Pengindelan Abang(merah), Pengindelan putih dan Pengindelan emas. Pengindelan Abang (Merah) untuk penyaringan air tahap pertama, Pengindelan Putih untuk tahap kedua yang tentunya lebih jernih air yang dihasilkannya, sedangkan yang terakhir adalah Pengindelan Emas dimana air yang keluar dari bangunan ini nantinya akan dialirkan menuju tempat pemandian keluarga kesultanan didalam Keraton Surosowan.
Pengaliran air melalui pipa-pipa yang dialirkan dari danau buatan Tasikardi, merupakan satu cara pemerintahan kesultanan Banten saat itu untuk mengatasi lingkungan pemukiman Kota Banten Lama yang ‘kumuh’

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Tempat Wisata Alam Gunung Pulosari Pandeglang




Gunung Pulosari yang memiliki ketinggian 1346 Mdpl terletak di Pandeglang Banten. Pesona alam yang ada di Gunung Pulosari, yaitu Curug Putri dan Kawah Gunung yang mengeluarkan asap belerang.
Setelah tiba di pos awal pendakian, dimana pos pendakian ini hanyalah sebuah bale warga yang biasa digunakan oleh penduduk sekitar untuk berkumpul. Kita akan dikenakan biaya sebesar Rp4.500/orangnya untuk melakukan pendakian baik hanya sampai urug Putri maupun sampai kawah atau Puncak Pulosari.

Dari pos awal menuju Curug Putri, kita akan melewati jalur landai dan disepanjang jalur adalah ladang kebun penduduk sekitar. Setelah berjalan kurang lebih 1,5 jam, kita akan tiba di Curug Putri. Terdapat rumah/gubuk kecil didekat Curug Putri ini. 

Untuk melanjutkan perjalanan menuju kawh, maka kita ambil jalan setapak disebelah kanan. Jalan setelah Curug Putri menuju Kawah sudah mulai sedikit curam, namun masih belum terlalu mendaki. Kita butuh waktu 1,5 jam - 2 jam untuk mencapai kawah dari Curug Putri.

Tiba di kawah, kita akan segera mencium bau belerang yang sedikit menyengat. Dikawah banyak tempat untuk mendirikan tenda. Bisa didirikan didekat kawah atau agak sedikit jauh dari kawah.

Untuk menuju Puncak Pulosari dari kawah, kita harus melalui jalur sebelah kanan kawah. Dan jalan menuju Puncak sudah mulai sedikit curam dengan beberapa tanjakan-tanjankan dan berpegangan pada akar-akar pohon untuk mendaki. Perhatikan jalan apabila menuju Puncaj, karena hanya berupa jalan setapak dan disebelah kanan kita adalah jurang. 

Setelah mendaki kurang lebih 40 menit, maka kita kan dapat merasakan pesona Puncak Pulosari. Ada tiang pemancar diatas puncak Pulosari ini. Dan disini kita juga bisa medirikan tenda. Namun tidak banyak tempat-tempat untuk mendirikan tenda. Banyak tenda-tenda yang didirikan agak sedikit menghalangi para pendaki yang mau jalan menuju tiang pemancar.

Selamat mendaki Gunung Pulosari 1346 Mdpl (Pandeglang - Banten)


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

PROFIL PROVINSI BANTEN

Provinsi Banten, dengan ibukota provinsi Serang, terletak di antara 10501’11″ – 10607’12 BT dan 5007’50″ – 7001’01″ LS. Terbagi menjadi 4 kabupaten dan 2 kota. Wilayah Banten, terutama Kota Tangerang dan Kabupaten Tangerang, adalah kawasan penyangga Jakarta sebagai lbukota Negara. Posisi ini sangat strategis, dipenuhi oleh pabrik pabrik dan sentra-sentra industri. Tersedianya infrastruktur yang memudahkan berlangsungnya transaksi ekonomi antar provinsi, memberikan nilai tambah dalam mempercepat pertumbuhan ekonominya. Apalagi beberapa pelabuhan laut kecil yang kini dikembangkan sebagai antisipasi untuk menampung kelebihan kapasitas pelabuhan laut di Jakarta.
Di tahun 2006 laju inflasi provinsi ini mencapai 8,04 %. Untuk kegiatan ekspor, total nilai ekspor untuk non migas mencapai 809.37 miliar US$ dengan nilai ekspor terbesar diantaranya dari Bahan kimia organik, Besi dan baja, serta Kertas, barang dari pulp kertas .
Dilihat dari kegiatan ekonomi, total nilai PDRB yang dicapai Provinsi Banten pada tahun 2006 sebesar Rp. 61.31 triliun dengan 3 kontribusi terbesar datang dari sektor industri pengolahan (Rp. 30.54 triliun), perdagangan, hotel dan restoran (Rp. 11.47 miliar) serta dari sektor angkutan/komunikasi (Rp. 5.41 miliar).
Padi merupakan komoditi utama provinsi ini, komoditi lain adalah ubi kayu, jagung, kacang tanah, kedelai dan kacang hijau. Sedangkan sektor perkebunan diantaranya produksi kelapa, kelapa sawit dan karet. Dari jenis produksi hutan, produksi kayu jati dan kayu rimba.
Komoditi unggulan yang lainnya adalah produksi perikanan yang berasal dari usaha penangkapan perikanan laut dan budidaya. Sektor lain yang diunggulkan provinsi ini adalah sektor industri pengolahan yang banyak tersebar di Kabupaten Tangerang yang juga menjadi daerah penyangga bagi Provinsi DKI Jakarta.Provinsi Banten berpotensi untuk mengembangkan Wisata Terpadu yang antara lain meliputi wisata Cagar Budaya, Wisata Air dan Wisata Taman Batu yaitu di Kecamatan Sajira Kabupaten Lebak.
Banten memiliki kekayaan sumber daya alam dan hayati yang sangat besar dan beragam, salah satunya adalah fosil kayu. Fosil kayu adalah batu yang berasal dari batang pohon yang tertimbun karena proses sedimentasi selama jutaan tahun di dalam tanah. Kawasan yang memiliki banyak timbunan fosil kayu ada di Sajira Kabupaten Lebak Banten.
Sebagai tujuan investasi, provinsi ini juga memiliki berbagai sarana dan prasarana penunjang diantaranya kawasan industri CCM Balaraja Industrial Estate yang terletak di Balaraja, Tangerang, Kawasan Industri & Pergudangan Cikupamas di Cikupa, Tangerang dan Krakatau Industrial Estate Cilegon di Cilegon , Bandara Budiarto di Curug serta memiliki Pelabuhan Labuhan, Pelabuhan Bojonegoro, Pelabuhan Banten, Pelabuhan Merak, Pelabuhan Khusus PT. GT Petrochem Industries Tbk. Divisi Kimia – Merak dan Pelabuhan Karangantu.

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

PROFIL KOTA CILEGON

Kota cilegon adalah sebuah kota di profinsi banten, indonesia. Cilegon berada di ujung barat laut pulau jawa, di tepi selat sunda.Kota Cilegon di kenal sebagai kota industri. Sebutan lain bagi Kota Cilegon adalah Kota Baja, mengingat kota ini merupakan penghasil baja terbesar di Asia Tenggara karena sekitar 6 juta ton baja di hasilkan tiap tahunnya di Kawasan Industri Krakatau Steel, Cilegon. Di Kota Cilegon juga terdapat berbagai macam objek vital negara lain antara lain Pelabuhan Merak, Pelabuhan Cigading, Habeam Centre, Kawasan Industri Krakatau Steel, PLTU Suralaya , PLTU Krakatau Daya Listrik, Krakatau Tirta Industri Water Treatment Plent, (Rencana Lot) Pembangunan Jembatan Selat Sunda dan (Rencana Lot) Kawasan Industri Berikat Selat Sunda.

Letak Geografis Kota Cilegon

Bedasarkan Letak Geografisnya, Kota Cilegon berada dibagian paling ujung sebelah Barat Pulau Jawa dan terletak pada posisi :  5°52'24" - 6°04'07" Lintang Selatan (LS), 105°54'05" - 106°05'11" Bujur Timur (BT). Secara administratif wilayah berdasarkan UU No.15 Tahun 1999 tentang terbentuknya Kotamadya Daerah Tingkat II Depok dan Kotamadya Daerah Tingkat II Cilegon pada tanggal 27 April 1999, Kota Cilegon mempunyai batas-batas wilayah sebagai berikut:·         Sebelah Utara: berbatasan dengan Kecamatan Bojonegara (Kabupaten Serang)
· Sebelah Barat: berbatasan dengan Selat Sunda
·Seblah Selatan: berbatasan dengan Kecamatan Anyer dan Kecamatan Mancak (Kabupaten Serang)
·Sebelah Timur: berbatasan dengan Kecamatan Kramatwatu tepat di wilayah serdang (Kabupaten Serang)

Cilegon memiliki wilayah yang relatif landai di daerah tengah dan pesisir barat hingga timur kota, tetapi di wilayah utara cilegon topografi menjadi berlereng karena berbatasan langsung gunung batur, sedangkan di wilayah selatan topografi menjadi sedikit berbukit-bukit terutama wilayah yang berbatasan langsung dengan Kecamatan Mancak.Kota ini memiliki wilayah strategis yang berhubungan langsung dengan selat sunda, dan terhubung dengan jalan tol Jakarta - Merak. Selain itu rencana pembangunan Jembatan Selat Sunda yang nantinya akan terkoneksi dengan jalan lingkar selatan Kota Cilegon menambah tingkat konektivitas Kota ini dengan daerah lain di sekitarnya.


Iklim di Kota Cilegon

Kota Cilegon mempunyai iklim tropis dengan suhu rata-rata 22 °C-33 °Ccurah hujan maksimum terjadi pada bulan Desember-Februari dan minimum pada bulan Juli-September. Menurut klasifikasi iklim Koppen, pada awalnya iklim di Kota Cilegon termasuk dalam Iklim Hutan Basah Tropis tetapi semakin dengan pesatnya perkembangan Kota Cilegon jumlah tutupan Hijau di Kota ini menjadi sangat berkurang sehingga merubah jenis tutupan permukaan di wilayah Kota Cilegon.


Pusat Perbelanjaan

Di Kota Cilegon terdapat berbagai macam pusat perbelanjaan seperti Cilegon Supermall  (Mayofield Mall Cilegon), Super Indo, Hypermart, Ramayana Mall & Robinson Supermarket, Edi Toserba, Cilegon Plaza Mandiri (Foodhall), Giant Hypermarket, dan Krakatau Junction.


Tempat Ibadah

Di Kota Cilegon terdapat berbagai macam masjid dengan berbagai bentuk dan ukuran. Masjid yang paling terkenal adalah Masjid Agung Cilegon atau Masjid Agung Nurul Ikhlas, masjid ini memiliki ketinggian lebih dari 40 meter pada ke empat minaretnya. Masjid lain yang cukup terkenal adalah Masjid Sumpah, dan Masjid Asy-Syuhada.


Fasilitas Olahraga

Fasilitas Olahraga yang terdapat di Kota Cilegon antara lain Stadion Krakatau Steel, Stadion Sumampir, Kolam Renang Krakatau Country Club (Olympic Size), Cilegon Waterpark, Lapangan Serbaguna Bapor, Padang Golf Krakatau Country Club, Krakatau Bike Park, Trek MTB, Krakatau Sailing Club, dan Krakatau Junction Infinite Jogging Track.


Taman Kota

Taman Kota di Cilegon masih sangat terbatas dan hanya berupa tutupan hijau yang merupakan bagian dari komplek gedung pemerintahan. Taman Kota yang berfungsi sekaligus sebagai fasilitas olahraga adalah Krakatau Junction Infinite Jogging Track yang merupakan tutupan hijau luas di tengah Kota Cilegon.


Pendidikan 

Pemerintah Kota Cilegon menyediakan sarana pendidikan dari Sekolah Dasar sampai Perguruan Tinggi Kualitas dari pendidikan pun juga sangat bervariasi dari gedung mewah ber-AC sampai yang sederhana. Di Kota Cilegon banyak terdapat fasilitas pendidikan mulai dari sekolah dasar sampai dengan perguruan tinggi.


Daftar Sekolah Menengah Atas ternama di Kota Cilegon:

1.   SMA Negeri 1 Cilegon
2.   SMA Negeri 2 Cilegon
3.   SMA Negeri 2 Krakatau Steel Cilegon
4.   SMA Negeri 3 Cilegon
5.   SMA Negeri 4 Cilegon
6.   SMA Negeri 5 Cilegon
7.   SHS Cilegon International Sch. Bonakarta
8.   SHS Singapore International
9.   SMK Negeri 1 Cilegon
10.  SMK Negeri 2 Cilegon
11.  SMK Negeri 3 Cilegon
12.SMK Negeri 4 Cilegon
13.SMK YPWKS Cilegon
14.SMK YP Fatahillah 1 Cilegon
15.SMK YP Fatahillah 2 Cilegon
16.SMK Al-Islah Cilegon17.SMK Yabhinka Cilegon
18.SMK Al-Khairiyah As-Syuhada Cilegon
19.SMK Al-A'raaf Cilegon
20.SMK Bina Bangsa Cilegon
21.SMK Madinatul Hadid KS Cilegon
22.SMAIT Raudhatul Jannah


Selain itu terdapat sekolah menengah pertama, diantaranya:
1.   SMP Negeri 1 Kota Cilegon
2.   SMP Negeri 2 Kota Cilegon
3.   SMP Negeri 3 Kota Cilegon
4.   SMP Negeri 4 Kota Cilegon
5.   SMP Negeri 5 Kota Cilegon
6.   SMP Negeri 6 Kota Cilegon
7.   SMP Negeri 7 Kota Cilegon
8.   SMP Negeri 8 Kota Cilegon
9.   SMP Negeri 9 Kota Cilegon
10.SMP Negeri 10 Kota Cilegon
11.SMP Negeri 11 Kota Cilegon
12.JHS Cilegon International Sch. Bonakarta
13.JHS Singapore International
14.SMP IT Raudhatul Jannah
15. SMP Mardi Yuana Cilegon
16.SMP Al-Azhar Syifa Budi YPWKS Cilegon
17.SMP YPKS Cilegon
18.SMP Madani


Universitas, Akademi, Sekolah Tinggi cilegon :
1.   Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Fakultas Teknik)
2.   Sekolah Tinggi Analis Kimia (STAK)
3.   Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi Al-Khairiyah
4.   Sekolah Tinggi Teknologi Fatahillah
5.   Politeknik Krakatau
6.   Sekolah Tinggi Teknik Ilmu Komputer Insan Unggul
7.   Universitas Terbuka Kota Cilegon
8.   PPPTIK AMC//CMA Bersinergi Dengan FT-Untirta

  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS

Jawaban Soal UAS Semester 4

1.      Halaman Online Training yang ada pada blog yang di buat, adalah suatu sarana untuk metode pembelajaran mengenai pembuatan aplikasi sederhana dengan PHP-ORACLE, maupun aplikasi sederhana dengan PHP-My Sql. Dengan tujuan bisa membantu apabila ada seseorang yang membutuhkan informasi tersebut.

2.      Urutan instalasi konfigurasi dari software dan files untuk pembuatan aplikasi pengolahan data dengan php-oracle yaitu sebagai berikut:

1)        Instalasi sofware Oracle
·      Jalankan file oracleXEUniv.exe
·      Hilangkan tanda  checklist  pada opsi Launch the Database homepage
·      TEST ING or  Exerciseà  Login : system               Password : manager
·      Create : user  dan table

2)   Instalasi Software Notepad ++
·      Jalankan file npp.6.2.3.Installer

3)    Instalasi Software Apache
·      Jalankan file httpd-2.2.16-win32-x86-openssl-0.9.8o
·      Pada ND dan SD isi/ketik localhost  dan pada Admin ‘s Email Address isi/ketik   me@localhost, kemudian pilih/klik opsi “for all users”
·      Change Folder menjadi c:\Apache2.2\
·      Setelah installasi finish : Masuk ke menu all program pada windows.  Pilih/klik Apache HTTP Server 2.2, kemudian klik Configure Apache Server  dan  Edit the apache httpd.conf configuration file
·      Pada halaman  httpd.conf ,  cari dan rubah  isi dari Document Root  dan DirectoryIndex  menjadi sbb :
o   Document Root “C:/Apache2.2/htdocs”
o   DirectoryIndex  index.php  index.html
·      Masih pada halaman Edit the apache httpd.conf configuration file, cari dan lengkapi  isi <IfModule mime_module>   menjadi sbb :
o   <IfModule mime_module>
o   AddType application/x-compress .Z
o   AddType application/x-gzip .tgz
o   AddType application/x-httpd-php .php
o   AddType application/x-httpd-php .phtml
o   AddType application/x-httpd-php .php3
o   AddType application/x-httpd-php .html
o   AddType application/x-httpd-php .htm
o   AddType application/x-httpd-php-source .phps
·      Simpan
·      Apache di restart
·      TESTING
·      HASIL : IT WORKS

4)   Instalasi software PHP
·      Matikan service Apache
·      Jalankan file php-5.2.14-win32-installer
·      Change folder c:\php\
·      Pilih Apache  2.2.x Module
·      Isikan C:\Apache 2.2\conf\
·      Pilih extensions , modul Oracle (10) dan PDO|Oracle 10g client and above
·      Configurasi  atau  hilangkan tanda  ;      pada   :  C:\php\php.ini
o   Baris 342 : error_reporting = E_ALL & ~E_NOTICE
o   Baris 373 : display_errors  =  On
o   Baris 496 : magic_quotes_gpc =  On
o   Baris 535 : doc_root  =  “C:/Apache2.2/htdocs”
·      Copy file php5ts.dll   dari   c:\php  ke   c:\Apache2.2\bin
·      Buat  folder  php-oracle     pada   c:\Apache2.2\htdocs
·      TESTING
Menampilkan “Welcome to PHP Programming” Dari  web browser http://localhost/php-oracle/welcome.php caranya adalah:
o   Tuliskan kode program tersebut dibawah ini  dengan NotePad++  dan simpan dengan nama “welcome.php” pada  folder Pengguna Apache C:/Apache2.2/htdocs/php-oracle <?php echo “<h1>Welcome to PHP Programming!</h1>”; ?>
o   Start  Apache  dan Masuk  ke web browser http://localhost/php-oracle/welcome.php

3.      Tujuan dalam mempelajari Entrepreneurship yaitu:
1)       Agar memiliki minat kewirausahaan dan tertarik mendirikan usaha
2)      Agar memahami teknik-teknik mendirikan usaha
3)      Agar menjadi wirausahawan yang punya keterampilan bisnis
4)      Agar menjadi sosok yang Pintar, Cerdas, Kreatif, dan Inovatif
5)      Agar memiliki cita-cita yang tinggi terhadap dirinya sendiri


  • Digg
  • Del.icio.us
  • StumbleUpon
  • Reddit
  • RSS